STRATEGI EDUKASI DAN PENCEGAHAN PELECEHAN SEKSUAL PADA REMAJA BERKEBUTUHAN KHUSUS
Main Article Content
Abstract
Sexual harassment against adolescents with special needs is a critical issue that demands focused attention through the implementation of effective educational strategies to prevent and protect them from heightened risks due to communication and comprehension limitations. This study aims to assess the effectiveness of educational strategies designed to prevent sexual harassment in this vulnerable group, while also identifying the challenges and adjustments required for their successful implementation. Using a qualitative approach based on a comprehensive literature review, the findings indicate that many educational strategies are still ineffective and fail to adequately address the specific needs of adolescents with cognitive and sensory impairments. Key challenges include accessibility barriers and insufficient resources, whereas necessary adjustments involve incorporating assistive technologies and developing more inclusive educational models. The study highlights the urgent need for updated child protection policies and the creation of adaptive educational frameworks that better respond to the unique needs of adolescents with special requirements.
Pelecehan seksual terhadap remaja berkebutuhan khusus merupakan isu serius yang membutuhkan perhatian khusus melalui pengembangan strategi edukasi yang efektif untuk mencegah dan melindungi mereka dari risiko lebih tinggi akibat keterbatasan komunikasi dan pemahaman. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas strategi edukasi yang diterapkan dalam pencegahan pelecehan seksual pada kelompok ini sekaligus mengidentifikasi tantangan dan penyesuaian yang diperlukan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka, hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak strategi edukasi masih kurang efektif dan belum sepenuhnya mengakomodasi kebutuhan spesifik remaja dengan gangguan kognitif dan sensorik. Tantangan utama meliputi hambatan aksesibilitas dan keterbatasan sumber daya, sedangkan penyesuaian yang diperlukan mencakup penggunaan teknologi asistif serta pengembangan model edukasi yang lebih inklusif. Implikasi dari penelitian ini menekankan perlunya pembaruan kebijakan perlindungan anak dan pengembangan model edukasi yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan khusus remaja.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Ali, Fadhilah Tuljannah D., Suwitno Y Imran, and Avelia Rahmah Y. Mantali. “Dampak Psikologis Terhadap Anak Sebagai Korban Tindak Pidana Pelecehan Seksual (Studi Wilayah Polsek Mananggu, Kabupaten Boalemo).” SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah 1, no. 5 (2024): 325–41. https://doi.org/10.62335/4s61tc18.
Annisa Amanda Putri and Fajar Utama Ritonga. “Proses Penanganan Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak Berkebutuhan Khusus di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Medan.” SOSMANIORA: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora 3, no. 1 (2024): 15–30. https://doi.org/10.55123/sosmaniora.v3i1.3045.
Ardiansyah, Fino, Matsna Wilda Muqorona, Fariskha Yulfa Nurahma, and Muhammad Dodik Prasityo. “Strategi Penanganan Pelecehan Seksual Di Kalangan Remaja: Tinjauan Literatur.” Jurnal Keperawatan Klinis Dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal) 7, no. 2 (2023): 81. https://doi.org/10.22146/jkkk.78215.
Asih, Gusti Yuli, Markus Nanang Irawan Budi Susilo, and Vivit Kartika. “Pelatihan Bagi Guru Mengenai Pemahaman Keterampilan Sosio-Seksual Remaja Berkebutuhan Khusus.” Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat, 2021, 942. https://doi.org/10.18196/ppm.35.79.
Budiarty, Astry. “Peran Orangtua Dalam Pemberian Pendidikan Seks Sejak Dini Bagi Anak Difabel Mental Intelektual Terhadap Pencegahan Kekerasan Seksual.” Jurnal Analisa Sosiologi, 2019, 1–13.
Choliqul Maa’ruf, Afdhol, Budiyanto Budiyanto, and Sri Joeda Andajani. “Implemestasi Manajemen Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif Di Kota Bontang.” GRAB KIDS: Journal of Special Education Need 3, no. 1 (2023): 53–58. https://doi.org/10.26740/gkjsen.v3i1.21855.
Dermawan, Oki. “Strategi Pembelajaran Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Di SLB.” Psympathic : Jurnal Ilmiah Psikologi 6, no. 2 (2018): 886–97. https://doi.org/10.15575/psy.v6i2.2206.
Fahreza, Afin, and Afin Fahreza. “Pendampingan Asertif Terhadap Remaja Korban Pelecehan Seksual Di DPPPA Palembang.” Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia 4, no. 3 (2023): 657–63. https://doi.org/10.35870/jpni.v4i3.475.
Farakhiyah, Rachel, Santoso Tri Raharjo, and Nurliana Cipta Apsari. “Perilaku Seksual Remaja Dengan Disabilitas Mental.” Share : Social Work Journal 8, no. 1 (2018): 114–26. https://doi.org/10.24198/share.v8i1.18122.
Furwasyih, Dian, Sunesni, and Ilham Akerda Edyyul. “Pengaruh Pemberian Edukasi Tentang Pendidikan Seksual Pada Anak Berkebutuhan Khusus Dengan Tingkat Pengetahuan Guru Sekolah Luar Biasa (SLB).” JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR 5, no. 2 (2022): 33–40. https://doi.org/10.36984/jkm.v5i2.308.
Kari, Arif Rio, Delvina Sari, Dewi Aryanti, and Raihan Ahmad Zikri. “Model Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).” Jurnal Pendidikan Tambusai 8, no. 1 (2024): 2253–58.
Lubis, Ridho, Sukatno Sukatno, and Nor Mita Ika Saputri. “Pengaruh Layanan Informasi Dengan Metode Animasi Terhadap Pemahaman Siswa Kelas Xi Sma Negeri 4 Padang Sidempuan Tentang Pencegahan Pelecehan Seksual.” Ristekdik : Jurnal Bimbingan Dan Konseling 8, no. 2 (2023): 235–43. https://doi.org/10.31604/ristekdik.2023.v8i2.235-243.
Massuhartono, Massuhartono, and Sauqi Rahma Putri. “Peran Guru dalam Mengantisipasi Terjadinya Pelecehan Seksual Terhadap Tunagrahita Ringan.” Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam 8, no. 2 (2020): 119–32. https://doi.org/10.15575/irsyad.v8i2.1339.
Murakaba and Mohamad Rafi’ie. “Tinjauan Yuridis Terhadap Perbuatan Catcalling (pelecehan Seksual Secara Verbal): Berdasarkan Uu No.12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Di Indonesia.” Justicia Journal 12, no. 2 (2023): 223–39. https://doi.org/10.32492/jj.v12i2.12206.
Nababan, Samuel, Emma Sianturi, Dyoys Anneke Rantung, Lamhot Naibaho, and Esti Regina Boiliu. “Peran Pendidikan Agama Kristen Dalam Mengatasi Dampak Penggunaan Teknologi Bagi Remaja Di Era Digital.” Harati: Jurnal Pendidikan Kristen 3, no. 2 (2024): 205–17. https://doi.org/10.54170/harati.v3i2.351.
Navaron, Attan. “Evaluasi Kinerja Organisasi Dan Strategi Penyelenggaraan Pendidikan Seksual Pada Peserta Didik Di Madrasah Aliyah Negeri Kendal.” Journal of Gender Equality Disability Social Inclusion and Children 1, no. 2 (2024): 84–95. https://doi.org/10.61511/jgedsic.v1i2.2024.386.
“Pembelajaran Shalat Pada Penyandang Disabilitas Sensorik Netra Melalui Pendekatan Multisensori.” Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan 2, no. 4 (2022): 25–32.
Pramitaresthi, I. G. A., I. G. N. Pramesemara, I. A. Sanjiwani, and L.M. Puspita. “Pelatihan Konselor Peningkatan Keterampilan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja Berkebutuhan Khusus Pada Guru SLB Negeri 1 Denpasar.” Buletin Udayana Mengabdi 21, no. 3 (2022): 224–28. https://doi.org/10.24843/BUM.2022.v21.i03.p05.
Pratiwi, Eka Adithia, and Fitri Romadonika. “Peningkatan Pengetahuan Anak Berkebutuhan Khusus Tentang Pendidikan Seks Usia Pubertas Melalui Metode Sosiodrama Di SLB Negeri 1 Mataram.” Jurnal Abdimas Kesehatan Perintis 2, no. 1 (2020): 47–52.
Primasari, Ika Firma Ningsih Dian, and Asep Supena. “Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Disleksia Dengan Metode Multisensori Di Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 5, no. 4 (2021): 1799–1808. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1055.
Rabathy, Qisthy, and Elly Komala. “Pelecehan Seksual Di Ruang Publik.” Artcomm - Jurnal KOmunikasi dan Desain 1, no. 2 (2018): 56–65.
Roniyati, Lisa, and Ratih Purnama Peritiwi. “Permasalahan Proses Pembelajaran Pada Anak Berkebutuhan Khusus Hiperaktif Di Sekolah Luar Biasa Negeri Martapura.” JEMARI (Jurnal Edukasi Madrasah Ibtidaiyah) 2, no. 1 (2020): 40–47. https://doi.org/10.30599/jemari.v2i1.547.
Safitri, Dwi. “Keberfungsian Sosial Remaja Perempuan Korban Kekerasan Seksual Pasca Rehabilitasi Di Apps Wcc Sragen.” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2016. https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/20979/.
Saniatuzzulfa, Rahmah, and Kurniasih Ayu Archentari. “Pelatihan Regulasi Emosi Dengan Media ‘Emotional Activities’ Pada Anak Berkebutuhan Khusus.” Jurnal Psikohumanika 15, no. 1 (2023): 10–21. https://doi.org/10.31001/j.psi.v15i1.1860.
Saputra, Muh Iksan, Norfazilah Norfazilah, Anugrah Ramadhani, and Andi Marlina. “Ketimpangan Relasi Kuasa Dalam Kasus Kekerasan Seksual Di Perguruan Tinggi.” Amsir Law Journal 5, no. 2 (2024): 93–105. https://doi.org/10.36746/alj.v5i2.424.
Sholikhah, Arienda Useilatus. “Sek Edukasi Dalam Pencegahan Pelecehan Seksual Pada Remaja.” Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi 6, no. 2 (2023): 1074–80. https://doi.org/10.33627/es.v6i2.1558.
Sidabutar, Delima, Samuel Moiganang Manik, and Helena Turnip. “Kolaborasi Orang Tua Dan Guru Dalam Meningkatkan Kemampuan Anak Tunagrahita.” Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora 2, no. 4 (n.d.): 12505–10.
Suharni, Suharni. “Pemahaman Guru Dalam Layanan Bimbingan Pada Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusi (Studi Lapangan Pada Sekolah Penyelenggara Inklusi).” Jurnal CARE Edisi Khusus Temu Ilmiah 3, no. 3 (2016): 1–12.
Sunesni, Sunesni, Dian Furwasyih, Ilham Akerda Edyyul, Juwanda Padma, Irma Isra Hayati, Laura Maisiska, Sri Rahmadhani, and Vivi Putri Analika. “Pelatihan tentang Kesehatan Reproduksi Remaja Disabilitas Intelektual pada Guru SLB Kota Padang.” Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) 6, no. 10 (2023): 4203–17. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i10.10497.
Syarif, Roshanita, and Arismunandar. “Analisis Kebijakan Pendidikan Inklusif Di Indonesia: Tantangan Dan Peluang Dalam Implementasi Di Sekolah Menengah.” Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Pembelajaran 6, no. 3 (202AD): 852–64. https://doi.org/10.31970/pendidikan.v6i3.1533.
Ulfah, Kurniaty, and Wiwin Widayani. “Pengalaman Remaja Tunanetra Tentang Kesehatan Reproduksi Dan Seksual: Studi Kualitatif.” Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung 13, no. 2 (September 30, 2021): 407–21. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v13i2.1976.
Utami, Nadia. “Implementasi Pendidikan Seksual Pada Anak Usia Dini Berkebutuhan Khusus di PAUD Teddy Bear Kota Pekalongan.” Jurnal Asghar 3, no. 2 (2023): 97–105. https://doi.org/10.28918/asghar.v3i2.2061.
Utari, Ni Ketut Sri Eka. “Penerapan Disiplin Positif Melalui Kesepakatan Kelas Untuk Meningkatkan Disiplin Belajar Pada Siswa Tunagrahita.” Jurnal Pendidikan Inklusi Citra Bakti 1, no. 1 (2023): 11–19. https://doi.org/10.38048/jpicb.v1i1.2101.
Wagino, Wagino, Hirnanda Dimas Pradana, and Onny Fransinata Anggara. “Pelatihan Pengembangan Program Pembelajaran Akomodatif Bagi Guru Di Sekolah Inklusif Di Kota Madiun.” Transformasi dan Inovasi : Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, no. 2 (2023): 80–84. https://doi.org/10.26740/jpm.v3n2.p80-84.
Wardhani, M. Kusuma. “Persepsi Dan Kesiapan Mengajar Mahasiswa Guru Terhadap Anak Berkebutuhan Khusus Dalam Konteks Sekolah Inklusi.” Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan 10, no. 2 (2020): 152–61. https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i2.p152-161.
Wijaya, Muhammad Yudhistira. “Studi Literatur: Implementasi Evaluasi Program Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah-Sekolah Inklusi Di Indonesia.” AJUP: Arus Jurnal Pendidikan 4, no. 1 (2024): 1–12. https://doi.org/10.57250/ajup.v4i1.344.