OPTIMALISASI PEMBELAJARAN BAGI GENERASI Z BERDASARKAN MODEL NINE INSTRUCTIONAL EVENTS ROBERT MILLS GAGNE

Main Article Content

Krisdayanti Krisdayanti

Abstract

Abstract: Learning Christian Religious Education for Generation Z in the school environment requires right methods that address the needs of this generation. Learners who are classified as Generation Z need to get external guidance that can help them in their learning. This research aims to offer an effort to optimize the learning of Christian Religious Education for Gen Z by utilizing the theory of Robert Mills Gagne. The author uses a qualitative approach in this research, while the method used is descriptive analysis. The author describes and analyzes matters related to Generation Z, the learning process of Christian Religious Education, and the Nine Instructional Event theory before finally drawing conclusions. The results of the research show that: Firstly, Generation Z is a generation that is very vulnerable to learning outcomes that are less than optimal and less than maximal due to the characteristics of the generation itself. Secondly, Christian Religious Education teachers have a very important role as an external party to help students in the Gen Z group achieve their abilities. Thirdly, the Nine Instructional Event method can be used, developed, and modified to show the learning process of Christian Religious Education


Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen bagi Generasi Z di lingkungan sekolah membutuhkan metode yang tepat dan menjawab kebutuhan generasi tersebut. Peserta Didik yang tergolong usia Generasi Z perlu mendapatkan bimbingan eksternal yang dapat membantunya dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tawaran tentang upaya mengoptimalisasi pembelajaran Pendidikan Agama Kristen bagi Gen Z dengan memanfaatkan teori dari Robert Mills Gagne. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini sedangkan metode yang digunakan adalah analisis deskriptif. Penulis mendeskripsikan dan menganalisis hal-hal yang berkaitan dengan Generasi Z, proses pembelajaran Pendidikan Agama Kristen, dan teori Nine Instructional Event sebelum akhirnya menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang penulis dapatkan menunjukkan bahwa: Pertama, Generasi Z adalah generasi yang sangat rentan dengan hasil pembelajaran yang kurang optimal dan kurang maksimal karena karakteristik dari generasi itu sendiri. Kedua, guru Pendidikan Agama Kristen memiliki peran yang sangat penting sebagi pihak eksternal untuk membantu peserta didik dalam kelompok Gen Z sehingga dapat meraih kemampuannya. Ketiga, metode Nine Instructional Event dapat digunakan, dikembangkan, dimodifikasi untuk menunjukkan proses pembelajaran Pendidikan Agama Kristen.

Article Details

How to Cite
Krisdayanti, K. (2023). OPTIMALISASI PEMBELAJARAN BAGI GENERASI Z BERDASARKAN MODEL NINE INSTRUCTIONAL EVENTS ROBERT MILLS GAGNE. Masokan Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 3(1), 19–33. https://doi.org/10.34307/misp.v3i1.116
Section
Articles
Author Biography

Krisdayanti Krisdayanti, Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Jakarta

 

 

References

Al-Mahiroh, Rifqiyyatush Sholihah, dan Suyadi Suyadi. “Kontribusi Teori Kognitif Robert M. Gagne dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.” QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama 12, no. 2 (2020): 117–126. https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/qalamuna/article/view/353.

Anggraeni, Poppy, dan Aulia Akbar. “KESESUAIAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DAN PROSES PEMBELAJARAN.” Jurnal Pesona Dasar 6, no. 2 (Oktober 31, 2018): 55–65. https://jurnal.unsyiah.ac.id/PEAR/article/view/12197.

Apaut, Vrijilio Aditia, dan Suparman Suparman. “Membangun Disiplin Rohani Siswa pada Generasi Milenial Melalui Jurnal Membaca Alkitab [Building Milenial Students’ Spiritual Discipline through Bible Reading Journalling].” Diligentia: Journal of Theology and Christian Education 3, no. 2 (Mei 31, 2021): 110–125. https://ojs.uph.edu/index.php/DIL/article/view/2530.

Bahabol, Edim, dan Youke Singal. “MENDIDIK UNTUK KEHIDUPAN BERDASARKAN KOMPETENSI GURU KRISTEN DI INDONESIA (EDUCATION FOR LIFE BASED ON CHRISTIAN TEACHER COMPETENCE IN INDONESIA).” QUAERENS: Journal of Theology and Christianity Studies 2, no. 1 (2020): 62–85. https://jurnal.widyaagape.ac.id/index.php/quaerens/article/view/21.

Ertmer, Penggy A., Marcy P. Driscoll, dan Walter W. Wager. “The Legacy of Robert Mills Gagne.” In Educational Psychology: A Century of Contributions, diedit oleh Barry J. Zimmerman dan Dale H. Schunk. New York and London: Routledge, 2009.

Gagné, Robert Mills. The Conditions of Learning and Theory of Instruction. Revised. United States of America: Holt, Rinehart and W.nston, Inc., 1985.

Leorince, Leorince, Yehezkiel Vicky Fernando, Aminus Bayage, dan Rivki Aprianggi Laka. “Kualitas Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Mendidik Generasi Z di Era Digital.” EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4, no. 5 (September 7, 2022): 6775–6787. https://www.edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/3864.

Lilo, Deflit Dujerslaim. “Misi Gereja: Menjangkau Yang Tidak Terjangkau di Era dan Pasca Pandemi Covid-19.” Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi 3, no. 2 (Maret 1, 2021): 204–216. https://jurnal.sttsetia.ac.id/index.php/phr/article/view/118.

Machmud, Muslimin. “Perkembangan Teknologi dalam Industri Media.” Jurnal Teknik Industri 12, no. 1 (Maret 30, 2012): 57–64. https://10.10.1.200/index.php/industri/article/view/655.

Masinambow, Yornan. “Dekonstruksi Pendidikan Agama Kristen bagi Generasi Z.” TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2, no. 2 (Desember 12, 2022): 112–123. http://e-journal.stttransformasi-indonesia.ac.id/index.php/teleios/article/view/50.

Miles, Matthew B., A. Michael Huberman, dan Johnny Saldaña. Qualitative data analysis: a methods sourcebook. 3 ed. Thousand Oaks, California: SAGE Publications, Inc., 2014.

Sahiu, Sifra, dan Hengki Wijaya. “Hubungan Motivasi Belajar Ekstrinsik Terhadap Hasil Belajar Psikomotorik Pada Mata Pelajaran Agama Kristen Kelas V Di SD Zion Makassar.” Jurnal Jaffray 15, no. 2 (September 22, 2017): 231–248. http://ojs.sttjaffray.ac.id/index.php/JJV71/article/view/262.

Sastrawan, Ketut Bali, dan I Putu Suardipa. “Pembelajaran Berkualitas Berbasis Nine Instructional Events Teori Belajar Gagne.” Haridracarya: Jurnal Pendidikan Agama Hindu 1, no. 2 (2020): 161–172. https://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/index.php/haridracarya/article/view/1436.

Warsita, Bambang. “TEORI BELAJAR ROBERT M. GAGNE DAN IMPLIKASINYA PADA PENTINGNYA PUSAT SUMBER BELAJAR.” Jurnal Teknodik 12, no. 1 (Agustus 30, 2018): 064–078. http://118.98.227.127/index.php/jurnalteknodik/article/view/421.

Yulianingsih, Dwiati, dan Stefanus Marbun Lumban Gaol. “Keterampilan Guru PAK Untuk Meningkatkan Minat Belajar Murid Dalam Proses Pembelajaran Di Kelas.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 2, no. 1 (Juni 18, 2019): 100–119. http://www.stt-tawangmangu.ac.id/ejournal/index.php/fidei/article/view/47.